Kudus-Jatengpers.com-Upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama hasil seleksi terbuka di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus dilaksanakan untuk pertama kalinya di kompleks lingkungan Menara Kudus, Kamis (3/10). Pejabat yang dilantik meliputi Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus Andi Imam Santoso, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kudus Famny Dwi Arfana, dan Kepala Bappeda Kudus Sulistiyowati.
Penjabat (Pj) Bupati Kudus M. Hasan Chabibie dengan tegas mengatakan bahwa pelantikan ini bukanlah sekedar formalitas yang bersifat jasmani semata, namun lebih penting secara rohani sebagai bagian ikhtiar meletakkan fondasi komitmen yang kuat dalam menata masa depan Kabupaten Kudus.
“Komitmen ini harus ditanamkan tidak hanya secara fisik yang tampak mata, namun juga secara rohani dengan cara ikhtiar meletakkan fondasi komitmen yang kuat dalam menata masa depan Kabupaten Kudus,” tegasnya.
Disampaikannya, semangat pengabdian, ketulusan, dan tanggung jawab adalah elemen yang harus terpatri dalam jiwa setiap pejabat yang telah dilantik. Untuk itu, lingkungan Menara Kudus dipilih bukan tanpa alasan mengingat lokasi ini memiliki nilai sejarah yang sakral sebagai pusat interaksi sosial dan spiritual masyarakat Kudus pada tempo dulu.
“Penempatan pelantikan ini sebagai simbol bahwa kita tidak hanya ingin mendekatkan diri pada masyarakat, tapi juga pada warisan leluhur yang ditinggalkan oleh pendiri Kudus, yakni Syekh Ja’far Shadiq,” terangnya.
Selain itu, disampaikannya pelantikan terbuka ini juga menjadi kesempatan bagi masyarakat Kudus untuk menyaksikan langsung proses yang transparan, dimana seluruh pejabat memiliki tanggung jawab moral untuk melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.
“Seorang pejabat harus memiliki integritas dan ketulusan hati. Untuk itu, panjenengan tidak usah khawatir tentang cerita yang beredar tentang kesakralan tempat ini selagi anda memiliki komitmen moral yang baik,” ungkapnya.
Terakhir, pihaknya mengimbau pada seluruh ASN khususnya yang baru saja dilantik agar tetap menjaga netralitas dan marwah sebagai seorang birokrat, mengingat saat ini memasuki tahun politik.
“Sebagai abdi negara, tugas kita hanya melayani masyarakat. Tetap jaga integritas dan jangan terpengaruh oleh kepentingan politik,” pungkasnya.
Usai prosesi pelantikan, acara dilanjutkan dengan pembacaan ikrar jabatan pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, dan pengawas oleh Sekda Kudus dengan diikuti seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus.
Sumber : Humas Pemkab